10 CEO Terkaya di Dunia
7/18/2012CEO terkaya, presiden direktur atau direktur utma paling kaya di dunia,
Chief Executive Officer paling kaya, CEO termuda, CEO tertua, perusahaan
terbesar, kisah orang sukses yang memulai karir dari bawah, dan
selengkapnya mengenai nama-nama top dunia bisa Anda baca di halaman ini.
Selain ada yang mendapat perusahaan lewat warisan, tak jarang juga CEO
paling kaya di dunia memimpin perusahaan yang dibangunnya sendiri dan
sudah mengalami perubahan drastis sejak awal hingga sekarang.
Rata-rata dari mereka yang sukses memulai karirnya dari bawah, ada yang
mulai sebagai tukang koran, penjual asuransi atau sebagai perantara
jual-beli rumah.
Peringkat ceo terkaya didapat dari total kekayaan yang dihitung
Wealth-X, sebuah institusi yang menyediakan informasi mengenai total
kekayaan individu, bank dan perusahaan investasi.
Semua kekayaan CEO ini dihitung per 16 Maret 2012, berdasarkan
kepemilikan saham di perusahaan, estimasi gaji, dividen dan aset-aset
lain.
Daftar 10 CEO yang dikutip dari CNBC, Rabu (11/4/2012) berikut ini
adalah lintas generasi, dari yang termuda lahir di tahun 1984 dan yang
tertua 1930.
1. Aliko Dangote, 55 tahun
Perusahaan: Dangote Group
Kekayaan: US$ 11,2 miliar (Rp 100,8 triliun)
Pendapatan per tahun: US$ 16.510 (dari perusahaan semen Dangote saja)
Menurut Forbes, Aliko Dangote adalah orang terkaya di Afrika. Dia adalah
pendiri dan CEO Dangote Group, yang memiliki perusahaan dengan
kapitalisasi pasar terbesar di Nigeria, Dangote Cement.Pada tahun 1977
Dangote dibentuk, bergerak di sektor beras, gula dan semen. Sekarang,
sektor industrinya meliputi lebih dari 18 sektor, antara lain, properti,
telekomunikasi dan migas di seluruh negara di benua Afrika.
Mayoritas nilai kekayaan Dangote merupakan kontribusi Dangote Cement,
yang diperkirakan senilai US$ 9,6 miliar ditambah saham di grup US$ 450
juta. Selain itu ada dua jet pribadi senilai masing-masing US$ 45 juta
dan US$ 9 juta.
2. Mark Zuckerberg, 27 tahun
Perusahaan: Facebook
Nilai Kekayaan: US$ 18,1 miliar (Rp 162,9 triliun)
Pendapatan 2011: US$ 1,49 juta (Rp 13,41 miliar)
Dalam daftar ini Mark Zuckerberg, pendiri facebook, merupakan CEO paling
muda. Pengguna yang berjumlah sekitar 845 juta membuat perusahaan yang
didirikannya merupakan jejaring sosial paling besar di dunia.
Peringkat Zuckerberg bisa naik lebih tinggi lagi setelah melangsungkan
IPO pertengahan tahun ini. Kepemilikan sahamnya di Facebook sebanyak 28%
ditaksir senilai US$ 17,9 miliar, angka ini akan naik ke US$ 28 miliar
setelah Facebook masuk Wall Street.
3. Larry Page, 39 tahun
Perusahaan: Google
Nilai Kekayaan: US$ 18,3 miliar (Rp 164,7 triliun)
Pendapatan 2010: US$ 1.786
Larry Page merupakan salah satu pendiri Google, CEO pertama yang
dipercaya memimpin perusahaan internet terbesar di dunia tersebut. Pada
tahun 2001 ia lengser dari jabatan itu untuk menduduki direktur
pengembangan produk.
Tahun lalu, Page kembali duduk di kursi CEO. Nilai kekayaan Page meroket
di 2004 ketika Google mencatatkan sahamnya di Nasdaq Stock Market
dengan raupan dana US$ 1,7 miliar.
Estimasi kepemilikan sahamnya di Google senilai US$ 16,4 miliar,
ditambah dengan US$ 45 juta kapal pesiar. Aset lain yang ikut
diperhitungkan adalah rumahnya di Palo Alto, California, senilai US$ 6
juta.
4. Lakshmi Mittal, 61 tahun
Perusahaan: Arcelor-Mittal
NIlai Kekayaan: US$ 19,1 miliar (Rp 171,9 triliun)
Pendapatan 2011: US$ 1,739 juta (Rp 15,651 miliar)
Lakshmi Mittal adalah pendiri sekaligus CEO ArcelorMittal, produsen baja
terbesar di dunia. Perusahaan tersebut didirkan pria berumur 61 tahun
itu pada tahun 1976 dengan nama LNM Group, terpisah dari bisnis
keluarganya yang juga produsen baja dan besi.
Tahun 2006 lalu, perusahaannya merger dengan Arcelor sehingga berubah
nama menjadi ArcelorMittal. Mittal juga merupakan komisaris di grupnya
dengan nilai aset US$ 13,2 miliar. Aset lainnya adalah rumah di London
sekitar US$ 500 juta serta kapal pesiar bernama 'Amevi' senilai US$ 200
juta.
5. Sheldon Adelson, 78 tahun
Perusahaan: Las Vegas Sands
Nilai Kekayaan: US$ 24,6 miliar (Rp 221,4 triliun)
Pendapatan 2010: US$ 11,356 juta (Rp 102,2 miliar)
Di Amerika Serikat (AS), Sheldon Adelson adalah komisaris sekaligus CEO
Las Vegas Sands, emiten kasino paling terkenal senegeri. Adelson yang
sempat berjuang dengan masa kecilnya yang miskin di Boston sudah
berusaha dengan giat di industri finansial AS sebelum akhirnya membentuk
membeli Sands Hotel & Casino di Las Vegas serta membangun Sands
Expo and Convention Centre. pada tahun 1989.
Saham Adelson di Las Vegas Sands diperkirakan bernilai US$ 14,8 miliar.
Aset-aset lain termasuk rumahnya di Newton, Massachusetts, diprediksi
US$ 4,9 juta.
6. Charles G. Koch, 76 tahun
Perusahaan: Koch Industries
Nilai Kekayaan: US$ 24,7 miliar (Rp 222,3 triliun)
Pendapatan: tidak diketahui
Charles G. Koch menjadi komisaris sekaligus CEO Koch Industries, salah
satu emiten besar di AS, sejak tahun 1967. Pendapatan tahunan grup
tersebut diprediksi menembus US$ 100 miliar (Rp 900 triliun) menurut
Forbes.
Koch Industries didirikan oleh ayah Charles, yaitu father Fred C. Koch
dan teman sekelasnya Lewis E. Winkler pada tahun 1925 dengan nama
Winkler-Koch Engineering. Perusahaan tersebut berhasil menemukan cara
untuk menyuling minyak mentah menjadi bahan bakar minyak (BBM).
Setelah Fred meninggal di 1967, dua bersaudara Charles dan David Koch,
mengambil alih perusahaan tersebut dan melakukan banyak ekspansi ke
lebih dair 60 negara. Bidang industri yang digelutinya pun ditambah.
Aset Charles di grup diperkirakan US$ 22,4 miliar. Aset besar lainnya,
seperti rumah di Aspen, Colorado dan Indian Wells, California,
masing-masing diperkirakan nilainya US$ 7 juta dan US$ 5 juta.
7. Eike Batista, 56 tahun
Perusahaan: EBX
Nilai Kekayaan: US$ 31,6 miliar (Rp 284,4 triliun)
Pendapatan: tidak diketahui
Eike Batista adalah orang terkaya di Amerika Selatan yang juga pendiri
sekaligus CEO induk usaha EBX. Dahulu, ia dikenal sebagai agen asuransi
dari rumah ke rumah yang senang mengambil risiko di Brazil sebelum
menjadi presdir dari perusahaan terkenal.
Kekayaan pertamanya didapat ketika ia melakukan jual-beli emas Amazon di
awal tahun 1980 sebelum akhirnya mendirikan EBX di 1983. Kini, grupnya
membawahi lebih dari 10 perusahaan yang tersebar di seluruh dunia dengan
aneka sektor industri.
Saham Batista di anak usaha migasnya, yang merupakan perusahaan migas
kedua terbesar di Brazil, diperkirakan bernilai US$ 19,1 miliar.
Sementara sahamnya di perusahaan energi US$ 2,3 miliar dan tambang US$
1,9 miliar. Ia juga dilaporkan punya jet pribadi seharga US$ 61 juta.
8. Lawrence J. Ellison, 67 tahun
Perusahaan: Oracle
Nilai Kekayaan: US$ 35 miliar (Rp 315 triliun)
Pendapatan 2011: US$ 77,6 juta (Rp 698,4 miliar)
Selain menjadi salah satu pendiri dan CEO Oracle, Larry Ellison juga
merupakan orang terkaya keenam di dunia, dan ketiga di AS menurut
Forbes.
Ellison mendirikan Oracle dengan nama Software Development Laboratories
(SDL) tahun 1977 silam. Pada tahun yang sama, perusahaan itu mendaoat
kontrak dari CIA untuk membuat program data bernama 'Oracle.'
Pada tahun 1980 perusahaan yang hanya punya delapan karyawan itu meraup
pendapatan minim, kurang dari US$ 1 juta, tapi setelah IBM mengadopsi
frame dasar Oracle di tahun berikutnya, pendapatannya pun naik dua kali
lipat selama tujuh tahun.
Kepemilikan saham Ellison di Oracle diprediksi bernilai US$ 32,8 milair.
Rising Sun, kapal pesiarnya, disinyalir memiliki nilai US$ 200 juta.
Pada tahun 2009 lalu, ia juga membeli acara kejuaraan tenis Indian Wells
ATP dan BNP Paribas Open senilai US$ 100 juta.
Aset lain yang berharga adalah rumah bergaya Jepangnya di California seharga US$ 70 juta.
9. Warren Buffett, 81 tahun
Perusahaan: Berkshire Hathaway
Nilai Kekayaan: US$ 44,7 billion (Rp 402,3 triliun)
Pendapatan 2011: US$ 491.925 (Rp 4,427 miliar)
Warren Buffett merupakan orang terkaya nomor tiga di dunia. Ia adalah
komisaris dan CEO Berkshire Hathaway. Perusahaan yang dipimpinnya
membawahi banyak anak usaha, seperti American Express, Coca-Cola,
Costco, dan Moody’s.
Pekerjaan pertama Buffett adalah menjadi loper koran di Omaha, Nebraska
pada tahun 1940. Ia berhasil mengumpulkan uang sebanyak US$ 5.000 atas
pekerjaannya itu dan membuatnya masuk ke dunia investasi hingga akhirnya
didirikanlah Berkshire.
Estimasi saham seri A Buffett di Berkshire Hathaway sebesar US$ 42,6
miliar, sementara seri B senilai US$ 2,1 miliar. Rumah Buffett di Laguna
Beach, California diprediksi seharga US$ 2,7 juta.
10. Carlos Slim, 72 tahun
Perusahaan: Grupo Carso, Telmex, America Movil
Nilai Kekayaan: US$ 70 miliar (Rp 630 triliun)
Pendapatan: tidak diketahui
Orang paling kaya di dunia adalah Carlos Slim, dan catatan itu bertahan
tiga tahun terakhir. Nilai kekayannya diprediksi setara hampir enam
persen anggaran belanja Meksiko.
Slim adalah komisaris dan CEO di tiga perusahaan utamanya, yaitu raksasa
telekomunikasi Telmex dan America Movil, serta konglomerasi Grupo
Carso. Slim yang merupakan seorang insinyur itu memulai karirnya dengan
mendirikan perusahaan yang nantinya dikenal dengan Grupo Carso pada
1965.
Kepemilikan saham di Grupo Carso adalah mayoritas yang mendatangkan
kekayaan Slim, yang diprediksi bernilai US $ 60,5 miliar. Tambahan aset
senilai US$ 700 juta diberikan dari koleksi benda seninya yang terkenal.
0 Komentar
Admin berhak sepenuhnya menyaring komentar yang akan ditampilkan. Berkomentarlah secara bijak dan cerdas.